Tag: Kilat

  • Pesantren Kilat di MTs An-Nawawi 02 Salaman: Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan Siswa

    Salaman – Pesantren kilat adalah kegiatan keagamaan yang dilakukan dalam waktu singkat untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan pada bulan Ramadan dan dalam kurun waktu tertentu.

    Di tahun 2025 ini MTs An-Nawawi 02 Salaman melaksanakan pesantren kilat selama tiga hari, mulai hari Rabu, 6 Maret 2025 sampai Jumat, 7 Maret 2025. Ada beberapa agenda yang dirancang dalam pesantren kilat ini. Beberapa kegiatan utama dalam pesantren kilat ini meliputi:

    1. Doa bersama

    Setiap hari sebelum mulai pelajaran ataupun kegiatan pesantren kilat, kegiatan madrasah diawali dengan doa bersama (membaca Asmaul Husna) yang dipimpin oleh siswa sesuai jadwal yang berlaku. Doa ini bertujuan untuk memohon kelancaran dan keberkahan dalam seluruh kegiatan yang dijalankan.

    • Salat Dhuha
      Setelah doa, siswa melaksanakan salat Dhuha berjamaah di kelas masing-masing. Kegiatan ini membiasakan siswa untuk menjalankan ibadah sunah yang memiliki banyak keutamaan.
    • Tadarus Al-Qur’an

    Salah satu program unggulan dalam pesantren kilat ini adalah tadarus Al-Qur’an. Setiap siswa mendapatkan jatah membaca satu juz, sehingga dalam satu hari setiap kelas berhasil mengkhatamkan 30 juz.

    • Tausiah dan Kajian Keislaman

    Tausiah dilaksanakan selama dua hari yakni pada hari Rabu dan Kamis. Materi yang disampaikan mencakup akhlak, fiqih, serta motivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan berakhlak mulia.

    • Merangkum Tausiah

    Setelah selesai mendengarkan tausiah, siswa diminta untuk merangkum tausiah yang telah disampaikan. Hal ini bertujuan agar mereka lebih memahami dan mengingat pesan-pesan yang telah diberikan.

    • Bersih-Bersih dan Kedisiplinan

    Di hari terakhir, siswa diajak untuk menjaga kebersihan lingkungan madrasah sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan dan tanggung jawab sosial.

    Dengan adanya program ini, diharapkan para siswa semakin dekat dengan agama, memiliki karakter yang lebih baik, serta mampu mengamalkan ilmu yang mereka peroleh dalam kehidupan sehari-hari.

    Kontributor: Anisya Fitri, S.Pd.